Turut hadir mendampingi Kapolres dalam giat tersebut yakni Kasi Dokkes Polres Lamteng dr. Denny Selendra, Kasat Lantas, Kapolsek Way Pengubuan, Bhabinkamtibmas dan Bhabinsa serta para aparatur Kampung setempat.
Kapolres menjelaskan, hari ini kita telah mengunjungi kediaman Milfansyah Pratama (13) siswa kelas V SD, putra sulung dari pasangan Hendri (32) dan indah Nadia (30) yang menjadi korban tabrak lari pada bulan Juli 2023 lalu.
"Kami sangat prihatin melihat kondisi korban dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Maka dari itu, kami datang untuk membantu memfasilitasi serta membantu pengobatan adik Milfansyah ke RSPAD Gatot Subroto, Jakarta," ujarnya.
"Hari ini, direncanakan adik Milfansyah akan kami bawa ke RSPAD Gatot Subroto, Jakarta guna penanganan lebih lanjut," imbuhnya.
AKBP Andik menjelaskan, semula korban pernah mendapatkan perawatan di RS YMC, Yukum Jaya Terbanggi Besar.
Namun, karena peralatannya tidak lengkap, Milfiansyah dirujuk ke RS Imanuel Bandar Lampung.
Namun, lagi- lagi peralatannya juga tidak lengkap, sehingga korban harus dirujuk ke RS Gatot Subroto, Jakarta.
Akan tetapi, karena keterbatasan ekonomi keluarga kata Kapolres Lampung Tengah, bocah kelas V SD tersebut harus tertunda perawatannya.
"Alhamdulillah, sebagai wujud kepedulian Polri khususnya jajaran Polres Lampung Tengah kepada masyarakat membutuhkan, hari ini kami bantu upaya pengobatan korban ke Jakarta," ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolres juga turut memberikan bantuan sosial berupa paket sembako dan uang tunai kepada orang tua korban guna membantu meringankan beban keluarga.
Sementara itu, orang tua korban mengucapkan banyak terimakasih kepada Bapak Kapolres yang telah berkunjung kerumahnya untuk memperjuangkan pengobatan bagi anaknya.
Nadia selaku Ibunda korban mengaku sangat senang karena putranya akan segera mendapatkan pengobatan.
“Terima kasih Bapak Kapolres Lampung Tengah, semoga Bapak beserta anggota senantiasa diberikan kesehatan dan kelancaran dalam bertugas melayani masyarakatnya," pungkasnya
Reporter : DS/MX
