Dinas PU melalui UPT Operasional Pemeliharaan Jalan dan Drainase (OPJD) Medan Selatan menurunkan sebanyak 12 petugas. Selain menggunakan alat manual berupa cangkul, sekop, dan jarum jahit, Dinas PU juga menurunkan alat berat berupa eskavator ampibi untuk memperlancarkan pekerjaan mengatasi dampak longsor di pekuburan khusus Covid-19 tersebut.
Para petugas UPT POJD Medan Selatan ini membangun tanggul dengan menggunakan kantong berisi pasir (sandbag). Tanggul yang dibangun ini setinggi enam meter dan ditempatkan pada lokasi longsor yang panjang mencapai 50 meter.
"Tanggul ini diharapkan dapat mencegah terjadinya kembali erosi di bibir sungai akibat arus Sungai Babura," ucap Kepada Dinas PU, Topan Obaja Putra Ginting, kemari di Medan.
Topan menerangkan, dalam penanganan dampak longsor di TPU Kristen Simalingkar B ini, Dinas PU Medan berkolaborasi dengan Badan Wilayah Sungai Sumatera (BWSS).
"Dalam kolaborasi ini, pihak BWSS menyediakan sandbag geotextile, juga menyediakan pipa galvanish," sebut Topan. (PS/MX)