Sidak Malam Hari, Kabid Propam Poldasu Piket Reskrim Harus Responsif - Metroxpose News and Campaign

Headline

Made with PhotoEditor.com
WARTAWAN METROXPOSE.COM DALAM PELIPUTAN TIDAK DIBENARKAN MENERIMA IMBALAN DAN SELALU DILENGKAPI DENGAN KARTU IDENTITAS SERTA SURAT TUGAS DAN TERTERA DI BOX REDAKSI # ANDA MEMPUNYAI BERITA LIPUTAN TERUPDATE DAN REALTIME DAPAT ANDA KIRIMKAN LEWAT WHATSAPP # ANDA TERTARIK JADI JURNALIS? KIRIMKAN LAMARAN ANDA KE # REDAKSI +6288261546681 (WA) email : metroxposeofficial@gmail.com # METROXPOSE.COM - News and Campaign 7 Tahun Menemani Ruang Baca Anda
Made with PhotoEditor.com
Made with PhotoEditor.com
Made with PhotoEditor.com

Friday, February 4, 2022

Sidak Malam Hari, Kabid Propam Poldasu Piket Reskrim Harus Responsif


MetroXpose.com Medan - Kabid Propam Polda Sumut Kombes Pol Joas Feriko Panjaitan, S.I.K mengingatkan kepada personil yang bertugas di piket Reskrim agar responsif terhadap laporan masyarakat dan proaktif dengan patroli bersama untuk pencegahan kriminalitas di Kota Medan

Hal tersebut disampaikan saat Kombes Joas melaksanakan sidak ke Polrestabes Medan, Kamis (03/02) malam

Menurutnya, Kerawanan kriminalitas lebih sering terjadi di malam hari, kerawanan aksi 3 C ( curat curas curanmor) harus bisa dilakukan langkah antisipasi.

Apabila ada laporan, segera kalian datangi TKP (Tempat Kejadian Perkara), bersama piket fungsi yang lainnya, bantu jika ada korban, periksa saksi-saksi di TKP, jika ciri-ciri pelaku sudah diketahui, segera cari dan tangkap pelakunya”, tegas Joas.

Kombes Joas juga meminta personil agar proaktif patroli di tempat-tempat rawan terjadinya krimimalitas sehingga dapat mengurangi bahkan menghilangkan niat pelaku kejahatan.

Kalian harus kerja sama dengan patroli Sabhara. Kita harus berikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat", kata Kombes Joas, Kepada para petugas jaga, Kombes Joas memberi penekanan, agar dapat menghindari perilaku negatif, seperti penyalahgunaan wewenang, arogan, penyalahgunaan narkoba dan pelanggaran disiplin maupun kode etik profesi Polri dan pidana.

Ingat jangan kita terjerumus dalam perilaku yang salah. Setiap pelanggaran ada sanksinya, jangan kalian menyesal setelah kalian di PTDH (Pemberhentian Tidak Dengan Hormat), sayangi keluarga Mu, hormati orang tua Mu dan jangan kecewakan mereka.

Terutama juga jangan mencoreng institusi Polri, karena jika kalian berbuat salah, maka akan menurunkan kepercayaan masyarakat kepada Polri”, pungkasnya (Ali/MX)