VIRAL, Kutip 400Ribu, Pedagang Stel Camera Siaran Langsung, Preman Pasar Auto Ngacir - Metroxpose News and Campaign

Headline

Made with PhotoEditor.com
WARTAWAN METROXPOSE.COM DALAM PELIPUTAN TIDAK DIBENARKAN MENERIMA IMBALAN DAN SELALU DILENGKAPI DENGAN KARTU IDENTITAS SERTA SURAT TUGAS DAN TERTERA DI BOX REDAKSI # ANDA MEMPUNYAI BERITA LIPUTAN TERUPDATE DAN REALTIME DAPAT ANDA KIRIMKAN LEWAT WHATSAPP # ANDA TERTARIK JADI JURNALIS? KIRIMKAN LAMARAN ANDA KE # REDAKSI +6288261546681 (WA) email : metroxposeofficial@gmail.com # METROXPOSE.COM - News and Campaign 7 Tahun Menemani Ruang Baca Anda
Made with PhotoEditor.com
Made with PhotoEditor.com
Made with PhotoEditor.com

Monday, January 24, 2022

VIRAL, Kutip 400Ribu, Pedagang Stel Camera Siaran Langsung, Preman Pasar Auto Ngacir



METROXPOSE, COM, Medan - Kembali terjadi seorang oknum preman mengutip uang sejumlah 400ribu mendadak menjadi perbincangan di media sosial. Pasalnya Aksi preman tersebut terjadi ke pedagang pajak di Pasar Gambir Tembung, Kecamatan Percut Seituan, Kota Medan yang pernah Viral tempo hari. 

Amatan MetroXpose.com Dalam video amatir yang direkam pedagang, tampak seorang preman kampung mendatangi sebuah lapak pedagang di Pasar Gambir Tembung.

Pria yang mengaku sebagai pemuda setempat itu, meminta uang keamanan kepada para pedagang agar jualannya tidak diganggu

Lantas Seorang pedagang tidak terima dengan aksi sok jago si preman kampung datang meminta uang preman.

"Jadi gini dulu bang, ini kutipan preman atau apa dulu kutanya sama abang," kata si pria yang berlogat Orang Nias dalam video sabtu (22/1/2022).

"Ini kutipan anu, apa pemuda setempat," kata si preman

"Minta kutipan kok maksa," kata wanita dalam video.

"Pemuda apa bang, kutanya abang dulu," katanya.

"Aku pemuda setempat membersihkan di sini," ujar si preman.

"Membersihkan apa, mana buktinya. Kutipan yang Rp 400 ribu sebulan ini untuk apa abang buat," tanya si pria perekam video.

Merasa sudah tersudut, preman kampung mulai memainkan alibi-alibi agar adu mulut dengan pedagang bisa menang.

"Abang di sini sewa meja kan," katanya.

"Meja apa, ini meja kami dari dulu. Mana buktinya bahwa ini meja mu. Aku tanya dulu abang preman dari mana. Abang preman Pajak Gambir, jawab dulu pertanyaan saya," tuturnya.

Melihat kamera distel kewajahnya, pria yang mulai jiper (takut. Red) dan mulai menutupi wajahnya dengan tangan serta berjalan putar badan. 

"Kalian minta uang Rp 400 ribu satu bulan di sini belum cukup," ujar si wanita.

"Hei jawab dulu jangan lari. Kamu preman dari mana. Kau jumpai Anto aja," kata si preman yang mulai ketakutan.

"Anto mana panggil sini, aku enggak kenal itu. Kamu preman mana," sebutnya.

Melihat kondisi yang sudah tidak kondusif, pria bertopi biru berbaju cokelat tersebut akhirnya pergi meninggalkan lokasi. (San/MX)