MetroXpose.com Dairi - Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) 2021 di Desa Bertungen Julu, Kabupaten Dairi, secara umum berjalan aman dan kondusif, Kamis (25/11) malam.
Baca Juga | Tahanan Polrestabes Medan Tewas
Kapolda Sumut, Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak, melalui Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi, mengatakan untuk Pilkades di Desa Bertungen Julu ada dua calon kepala desa yang bertarung. Kemudian sempat terjadi insiden usai penghitungan surat suara di dua TPS yang mencakup Dusun I, II, III, dan IV.
“Saat penghitungan surat suara di dua TPS secara keseluruhan selesai dilaksanakan, pasangan calon kepala desa nomor urut II keberatan hasil akhir atas penghitungan suara. Lalu saat kotak suara akan dibawa ke kantor kecamatan ada beberapa orang yang merebut dan merusak 1 kotak suara sampai rusak dan surat suara terhambur,” imbuhnya
Hadi mengungkapkan, insiden perampasan dan perusakan kotak suara itu dapat diatasi setelah dilakukan mediasi dan personel TNI-Polri turut membantu mengamankan lokasi.
“Dalam insiden keributan itu anggota di lapangan ada yang menjadi korban dan terluka karena mempertahankan kotak suara yang hendak dibawa ke kantor kecamatan,” ungkapnya.
Hadi mengimbau, kepada pihak yang merasa keberatan atas hasil pemungutan suara dalam Pilkades 2021 silahkan menempuh jalur hukum sesuai aturan yang telah ditetapkan.
“Desa Bertungen Julu cukup kondusif. Walaupun tadi sempat terjadi insiden sudah dapat dinetralisir dan TNI-Polri juga berhasil mengamankan kotak suara yang direbut dan dirusak tersebut,” Pungkasnya . (LD/MX)
Kapolda Sumut, Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak, melalui Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi, mengatakan untuk Pilkades di Desa Bertungen Julu ada dua calon kepala desa yang bertarung. Kemudian sempat terjadi insiden usai penghitungan surat suara di dua TPS yang mencakup Dusun I, II, III, dan IV.
“Saat penghitungan surat suara di dua TPS secara keseluruhan selesai dilaksanakan, pasangan calon kepala desa nomor urut II keberatan hasil akhir atas penghitungan suara. Lalu saat kotak suara akan dibawa ke kantor kecamatan ada beberapa orang yang merebut dan merusak 1 kotak suara sampai rusak dan surat suara terhambur,” imbuhnya
Hadi mengungkapkan, insiden perampasan dan perusakan kotak suara itu dapat diatasi setelah dilakukan mediasi dan personel TNI-Polri turut membantu mengamankan lokasi.
“Dalam insiden keributan itu anggota di lapangan ada yang menjadi korban dan terluka karena mempertahankan kotak suara yang hendak dibawa ke kantor kecamatan,” ungkapnya.
Hadi mengimbau, kepada pihak yang merasa keberatan atas hasil pemungutan suara dalam Pilkades 2021 silahkan menempuh jalur hukum sesuai aturan yang telah ditetapkan.
“Desa Bertungen Julu cukup kondusif. Walaupun tadi sempat terjadi insiden sudah dapat dinetralisir dan TNI-Polri juga berhasil mengamankan kotak suara yang direbut dan dirusak tersebut,” Pungkasnya . (LD/MX)