MetroXpose.com Sragen - Penangkapan terhadap seorang pria bernama Hadi Purwanto yang mengaku sebagai anggota TNI AD dengan pangkat Mayjen TNI (Mayor Jenderal). pada hari Rabu Tgl. 23 Juni 2021 pukul 23.25 di rumah Bpk. Suburyanto (Purn ASN) alamat Dk. Ngrendeng RT. 17 Ds. Kaloran Kec. Gemolong Kab. Sragen
Sebelumnya, sekitar pukul 20.30 piket Koramil 15/Gemolong An. Kopda Agung Leksono mendapatkan informasi dari PNS Warsono (anggota Koramil 18/Kalijambe) bahwa di Dk. Ngrendeng Ds. Kaloran ada anggota TNI AD dengan pangkat Mayjen bermalam di rumah Bpk. Suburyanto. (PNS Warsono mengirimkan foto TNI gadungan tersebut).
Sebelumnya, sekitar pukul 20.30 piket Koramil 15/Gemolong An. Kopda Agung Leksono mendapatkan informasi dari PNS Warsono (anggota Koramil 18/Kalijambe) bahwa di Dk. Ngrendeng Ds. Kaloran ada anggota TNI AD dengan pangkat Mayjen bermalam di rumah Bpk. Suburyanto. (PNS Warsono mengirimkan foto TNI gadungan tersebut).
Selanjutnya Pukul 23.25 anggota gabungan tiba di rumah Bpk. Suburyanto langsung melakukan koordinasi dengan Bpk. Suburyanto dan meminta agar Bpk. Hadi Purwanto untuk keluar dari kamar tidurnya, namun Ybs tidak mau keluar dari kamar tidurnya dan berusaha melarikan diri dengan cara lompat dari jendela.
Setelah lompat dari jendela Hadi Purwanto ditangkap oleh anggota Koramil 15/Gemolong. Kemudian langsung dibawa ke Polsek Gemolong untuk dilakukan intrograsi.
Hasil introgasi bahwa Hadi Purwanto menikah pada 7 November 2013 di Bekasi. Dan selama menikah, istrinya percaya terhadap suaminya bahwa suaminya adalah anggota TNI AD dan pihak keluarga dari istri pun juga percaya kalau Hadi Purwanto adalah anggota TNI.
Sesuai pengakuan dari Hadi Purwanto bahwa ia memakai baju loreng hanya untuk kebanggaan sendiri dan bukan untuk melakukan penipuan terhadap orang lain dan sejak kecil bercita2 ingin menjadi TNI. Ybs pernah mendaftarkan diri menjadi anggota TNI AD sebanyak 3 kali namun selalu gagal.
Hadi mendapatkan baju loreng dengan pangkat Bintang Dua dengan kesatuan Kopassus dari temennya yang sudah dipecat dari anggota TNI AD.(San/MX)