Baca Juga | Peringatan Hari Guru, Gubsu Edy Konsen Kesejahteraan Honorer
Seperti diketahui, Diego Armando Maradona meninggal dunia akibat serangan jantung pada Kamis (26/11/2020) tengah malam.
Seperti diketahui, Diego Armando Maradona meninggal dunia akibat serangan jantung pada Kamis (26/11/2020) tengah malam.
Lelaki kelahiran Lanus itu sebelumnya dirawat sejak awal November 2020, tidak lama setelah ulang tahunnya, akibat penyumbatan pembuluh darah di otak.
Semasa hidupnya, Diego Maradona sangat terkenal dengan kostum bernomor punggung 10. Nomor tersebut dipakainya mulai dari Boca Juniors, Barcelona, Napoli, hingga Tim Nasional (Timnas) Argentina. Kostum bernomor 10 seakan melekat dengan sang legenda.
Karena itu, Andre Villas-Boas mengajukan sebuah ide nyeleneh. Pria berpaspor Portugal itu meminta FIFA agar mempensiunkan nomor 10 dan kebijakan tersebut mengikat untuk semua kesebelasan di seluruh dunia, tanpa terkecuali.
Soal Maradona, ya itu adalah kabar yang menyedihkan. Saya ingin FIFA mempensiunkan nomor punggung 10 di semua kompetisi, untuk semua tim,” tutur Andre Villas-Boas, mengutip dari Goal, Kamis (26/11/2020).
“Itu akan menjadi sebuah penghormatan terbaik untuknya. Kepergiannya adalah sebuah kehilangan besar bagi sepakbola,” imbuh mantan tangan kanan Jose Mourinho tersebut. (San/MX)
Semasa hidupnya, Diego Maradona sangat terkenal dengan kostum bernomor punggung 10. Nomor tersebut dipakainya mulai dari Boca Juniors, Barcelona, Napoli, hingga Tim Nasional (Timnas) Argentina. Kostum bernomor 10 seakan melekat dengan sang legenda.
Karena itu, Andre Villas-Boas mengajukan sebuah ide nyeleneh. Pria berpaspor Portugal itu meminta FIFA agar mempensiunkan nomor 10 dan kebijakan tersebut mengikat untuk semua kesebelasan di seluruh dunia, tanpa terkecuali.
Soal Maradona, ya itu adalah kabar yang menyedihkan. Saya ingin FIFA mempensiunkan nomor punggung 10 di semua kompetisi, untuk semua tim,” tutur Andre Villas-Boas, mengutip dari Goal, Kamis (26/11/2020).
“Itu akan menjadi sebuah penghormatan terbaik untuknya. Kepergiannya adalah sebuah kehilangan besar bagi sepakbola,” imbuh mantan tangan kanan Jose Mourinho tersebut. (San/MX)