Demo Jilid Dua Warga Mompang Julu Madina, Massa Bakar Dua Mobil - Metroxpose News and Campaign

Headline

Made with PhotoEditor.com
WARTAWAN METROXPOSE.COM DALAM PELIPUTAN TIDAK DIBENARKAN MENERIMA IMBALAN DAN SELALU DILENGKAPI DENGAN KARTU IDENTITAS SERTA SURAT TUGAS DAN TERTERA DI BOX REDAKSI # ANDA MEMPUNYAI BERITA LIPUTAN TERUPDATE DAN REALTIME DAPAT ANDA KIRIMKAN LEWAT WHATSAPP # ANDA TERTARIK JADI JURNALIS? KIRIMKAN LAMARAN ANDA KE # REDAKSI +6288261546681 (WA) email : metroxposeofficial@gmail.com # METROXPOSE.COM - News and Campaign 7 Tahun Menemani Ruang Baca Anda
Made with PhotoEditor.com
Made with PhotoEditor.com
Made with PhotoEditor.com

Monday, June 29, 2020

Demo Jilid Dua Warga Mompang Julu Madina, Massa Bakar Dua Mobil

Demo Jilid Dua Warga Mompang Julu, Massa Bakar Dua Mobil

MetroXpose.com, Tapanuli Selatan - Terkait Pembagian bansos dana desa, hari ini aksi unjuk rasa untuk yang kedua kalinya warga Desa Mompang Julu, Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara Senin (29/6/2020) 

Baca Juga | Positif Covid-19 Melonjak Disumut, Sosialisasi Protokoler Kesehatan Libatkan ASN

Aksi Yang digelar oleh warga di jalan lintas sumatera mengakibatkan kemacetan panjang akses jalan yang  menghubungkan kabupaten Tapanuli selatan dan padang sidempuan menuju medan.

Baca Juga | Seorang ASN dan Perawat Pelaku Sindikat Pemalsuan Surat keterangan Rapid test di Sibolga

Demo protes warga menuntut pejabat dan perangkat desa mundur karena diduga tidak profesional dalam mendata dan melakukan proses pembagian bansos yang dinilai tidak tepat sasaran, Massa meminta kepada Bupati Madina Dahlan Hasan Nasution agar memberhentikan Kepala Desa Mompang Julu.

Aksi semakin Beringas terlihat dari pembakaran dua unit kendaran mini bus yang berada dilokasi aksi yang sedang berlangsung.

Baca Juga | Jokowi Ancam Akan Bubuarkan Lembaga dan reshuffle Kabinet, Ada Apa?

Pembakaran itu diduga karena warga sudah sampai pada puncak amarah karena tidak ada satupun perwakilan dari pemerintah daerah yang menanggapi keluhan dan permintaan mereka. 

Kontributor : Hasan 
Editor          : Lamtoro