MetroXpose.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan bahwa Tim pendahulu telah memasuki Provinsi Hubei, Republik Rakyat Tiongkok (RRT) dan melakukan persiapan penjemputan 243 warga negara Indonesia (WNI) yang ada di Wuhan dan sekitarnya.
Baca Juga :
- Aktivis JAKI Ditangkap Kasus Dugaan Makar, Polisi Amankan Barang Bukti
- Bank Sumut Tingkatkan Kinerja, Targetkan Pertumbuhan Kredit, Wagub Pimpin RUPS LB Bank Sumut
“Insyaallah, tim evakuasi akan berangkat kurang dari 24 jam lagi dengan pesawat berbadan lebar agar mereka semua bisa diterbangkan ke Tanah Air,” ujar Presiden Jokowi melalui akun media sosial Twitter yang diunggah pukul 21.15, Jumat (31/1) malam. Sementara itu, lanjut Presiden, di Indonesia, persiapan penerimaan juga terus dilakukan sesuai dengan prosedur dan protokol kesehatan yang berlaku.
Sebagaimana disampaikan saat wawancara usai peresmian Underpass YIA, Presiden menyampaikan bahwa seluruh kegiatan evakuasi dikoordinasikan oleh Menteri Luar Negeri bersama seluruh menteri yang terkait, baik Menteri Kesehatan, Panglima TNI, kemudian Kepala BNPB, Kepala Pariwisata, Menteri Perhubungan dan semua yang terkait dengan ini.
“Karena ini juga merupakan sebuah pekerjaan besar,” ujar Presiden Jokowi saat ditanya wartawan terkait penanganan evakuasi WNI usai meresmikan Underpass YIA di Kulon Progo, Provinsi DI Yogyakarta,(Dwi)
