MetroXpose.Com, Gunungsitoli - Agustinus Sanjaya Jenderal Manager PT. Cahaya Baru Shipyard saat menerima wartawan dari Wadah Panca 1 Pena Kepulauan Nias di lokasi galangan kapal Jln. Arah Lintas Nias Utara km. 12 Desa Afia Gunungsitoli Utara Kota Gunungsitoli - Sumatera Utara belum lama ini, mengatakan PT. Cahaya Baru Shipyard layani jasa galangan kapal.
PT. Cahaya Baru Shipyard yang dipimpinnya ini merupakan perusahaan baru yang beroperasi di kepulauan Nias, berada paling unjung bagian barat indonesia dan bergerak dibidang jasa perbaikan kapal blusting dan painting.
Dikatakannya, meningkatnya kapal yang masuk, perusahaan ini sangat bersyukur karena mulai dilirik pihak pengusaha kapal lain yang ada di nusantara ini, semuanya tentu tidak terlepas atas dukungan dan promosi berbagai pihak terutama melalui rekan-rekan sebagai mitra dari media.
"Berkaitan dengan aspek yang berhubungan dengan penampungan limbah dan pengelolaannya perusahaan ini telah menyediakan lokasi yang juga berada didalam lingkungan perusahaan", saat ini kita bisa menampung sejumlah kapal yang ingin menggunakan jasa galangan yang berasal dari Sibolga, Padang, Lampung dan Simeulue, Aceh akan lebih mudah datang naik docking ke Gunungsitoli dibanding ke tempat lain yang tentunya lebih mahal biayanya, paparnya.
"Kapal yang bisa kita terima panjangnya bisa sekitar 100 meter, atau IRT nya dibawah 4000, sistem yang digunakan untuk menarik kapal melalui balon udara yang ditarik melalui wings, disini juga kita melayani perbaikan kapal, pembersihan dasar kapal, pergantian besi-besi kapal yang mau diganti, pergantian mesin dan lain sebagainya".
Kita masih mengalami sedikit kendala kekurangan tenaga bagian teknis dan membutuhkan tenaga yang profesional, saat ini kita masih mendatangkan dari luar sementara kita menggunakan cara kerja teknologi baru melalui airbag atau balon berukuran 1,5 m diameter sebanyak 13 buah sehingga kapal yang diperbaiki berjalan ke darat dan juga memasang rel di dasar kapal, sehingga kapal tampak naik keatas tanah setinggi 50 cm dengan jarak 50 meter dari bibir pinggir laut.
Dengan adanya pelayanan jasa galangan kapal disini tentu juga sangat membantu masyarakat kita dalam mengurangi pengangguran dan menampung sejumlah tenaga kerja sesuai kebutuhan dan keahlian yang dimiliki sehingga nantinya tidak terlepas sebagai aset daerah yang bisa memacu peningkatan pendapatan demi kesejahteraan dan kemajuan kita bersama, imbuhnya.
Dilokasi galangan kapal pantauan media ini melaporkan, tampak semua karyawan sibuk melaksanakan pekerjaannya sesuai rencana tugas dan tanggungjawab yang dikerahkan jenderal manager, juga penataan perusahaan sudah mulai tampak sempurna, baik dari pembangunan kantor, alat - alat berat seperti crane, forklift, dok kering, slipway, alat peredam suara saat blusting, alat safety keamanan, fasilitas pengecatan dan lokasi yang sangat luas untuk fabrikasi kapal-kapal yang direperasi.
Reporter : Tonazaro Harefa
Editor : Lamtoro
