MetroXpose.Com, Nias Selatan - Bertepatan di ruang aula pertemuan Rumah Pendopo Bupati Nias Selatan sebanyak 461 orang mengikuti sosialisasi aplikasi Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next Generation (SIKS-NG) 01 November 2019.
461 orang tersebut berasal dari masing-masing desa/kelurahan di wilayah Pemerintah Kabupaten Nias Selatan yang bertugas sebagai operator desa, seperti dikutip media ini melalui pres relis pemkab nias selatan melalui Diskominfo Senin, (04/11/2019).
Kegiatan tersebut dibuka secara resmi Bupati Nias Selatan Dr. Hilarius Duha, SH.,MH dan turut dihadiri unsur Forkopimda, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Nias Selatan Intansani Haria, SE.,MM beserta para ASN dilingkungan Dinas Sosial.
Dr. Hilarius Duha, SH.,MH Bupati Nias Selatan dalam arahannya bahwa pekerjaan yang dilakukan dalam pendataan fakir miskin dan orang tidak mampu adalah bagian dari pada amal dalam kehidupan.
Masing-masing operator dapat melihat kriteria yang mendapat bantuan kesejahteraan yang memang benar tidak mampu bekerja dan kehidupannya tidak ada jalan lain yang dilakukan, selanjutnya dengan adanya batuan kesejahteraan sosial dari pemerintah pusat dapat mengurangi beban hidup masyarakat yang tidak mampu.
Diharapkannya agar tugasnya dilakukan tepat sasaran dalam melaksanakan verifikasi dan validasi data dan kesalahan pendataan tidak terulang, pada kegiatan tersebut Bupati Nias Selatan berpesan kepada para peserta agar pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) kedepan dapat menciptakan kedamaian dan keamanan diwilayah masing-masing.
Intansani Haria dalam laporannya menyampaikan tujuan kegiatan yaitu "untuk menyamakan presepsi dan pemahaman terhadap Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2011 tentang Penanganan Fakir Miskin dan Paraturan Menteri Sosial Nomor 28 Tahun 2017 Tentang Pedoman Umum Verifikasi dan Validasi Data Terpadu Penanganan Fakir Miskin dan Orang Tidak Mampu".
Dikatakannya, pertemuan ini juga untuk meningkatkan komitmen bersama, terutama operator SIKS-NG dalam melaksanakan verifikasi dan validasi data kesejahteraan sosial melalui aplikasi, sehingga ketepatan sasaran penerima manfaat program penyelenggaraan kesejahteraan sosial melalui penyediaan data yang akurat, up to date dan terintergrasi dalam satu data dapat tercapai.
Reporter : Arozatulo Bawamenewi
Editor : Lamtoro