MetroXpose.com, Medan - Wakil Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah membuka Musyawarah Daerah (Musda) Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) Sumut dan Musyawarah Cabang (Muscab) HDCI Medan, Sabtu (26/10), di Hotel Royal Suite, Jalan Palang Merah Medan.
Dalam sambutannya, Wagub menyebutkan bahwa agenda empat tahunan untuk memilih Ketua Umum ini juga menjadi bagian dari dirinya sendiri. Sebab, meskipun Musa Rajekshah, yang akrab disapa Ijeck kini menjabat pimpinan di Pemerintahan, namun HDCI merupakan organisasi/klub yang telah ia pimpin selama ini.
“Biasanya memang acara (HDCI) ini tidak terlalu formal, dan biasanya di luar kota dilaksanakan. Namun karena mungkin kesibukan saya, maka acaranya dibuat (panitia) berlangsung di Medan,” ujar Ijeck.
Dikatakan Ijeck, HDCI merupakan semacam paguyuban yang tidak memandang apa jabatannya maupun tingkat ekonomi. Karena itu kekompakan, kebersamaan dan tali persaudaraan antara sesama pencinta sepeda motor Harley Davidson, terus terjaga.
“Karena di sini kita berkumpul, memberikan manfaat bagi orang banyak, membantu pemerintah seperti mempromosikan tempat wisata di Sumut khususnya,” kata Ijeck yang juga Ketua Umum HDCI Sumut.
Adapun manfaat yang bisa diberikan HDCI kepada masyarakat, lanjut Wagub, seperti kegiatan bersama bakti sosial ke tempat-tempat yang membutuhkan. Termasuk juga secara tidak langsung, mempromosikan lokasi wisata yang dikunjungi para pemilik motor besar hingga wisman serta menggelar kegiatan berkelas internasional namun dapat dinikmati seluruh kalangan masyarakat.
“Bagaimanapun HDCI harus mempromosikan pariwisata di Sumut, seperti Danau Toba. Maka kita sarankan ke depan, event berikutnya bisa dilaksanakan di kawasan Danau Toba,” kata Wagub.
Dirinya pun berharap melalui Musda dan Muscab, terjadi kesepakatan. Agar ketua terpilih, merangkul semua dan menjadi teladan bagi masyarakat, khususnya sebagai pelopor tertib berlalu lintas.
Wasekjend HDCI Pusat Kemas Benjamin menyampaikan, bahwa dunia otomotif di Sumut tidak terlepas dari peran Ijeck, yang mempersatukan perbedaan. Meskipun awalnya adalah untuk santai dan kesenangan, namun para senior (pendiri) mengubah marwah organisasi ini menjadi lebih ke bidang sosial.
“Pesan Ketum, mudah-mudahan HDCI Sumut jadi pioner dan panutan. Jangan sampai surut dan melempem. Karena Sumut dan Medan, adalah pelopor membuat Sumatera Bike Week yang kini menjadi agenda nasional. Karena itu HDCI Sumut dan Medan yang terkenal adalah persatuannya,” sebut Kemas.
Direktur Badan Pengelola Otorita DanauToba (BPODT) Ari Prasetyo yang juga hadir di acara tersebut menyambut baik kehadiran HDCI yang sudah membantu mempromosikan wisata di Sumut khususnya Danau Toba. Sebab dengan berbagai kegiatan di kawasan tersebut, maka akan banyak perhatian ke daerah tersebut.
Turut hadir dalam acara Musda/Muscab tersebut ratusan pengurus dan anggota HDCI Sumut dan Medan, serta undangan lainnya.(Lam)
