MetroXpose.com, Medan - Petugas Bandara AVSEC KNIA mengamankan Feryansyah Hasibuan, pria kelahiran Padang Sidempuan 23-2-1996 anggota DPRD Padang Sidempuan dari fraksi Hanura ini diamanakan petugas AVSEC bandara Kuala Namu saat ia hendak berangkat dengan tujuan Padang Sidempuan dengan menggunakan pesawat Wing Air Dengan nomor IW 1216.Dengan tertangkapnya Salah satu legislatif muda di bandara kualanamu asal daerah Padang Sidempuan, Mencoreng nama Anggota Dewan Yang Baru Terpilih. Partai Hanura akan mengambil tindakan tegas Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPRD) Kota Padangsidimpuan dari Fraksi Hanura yang diamankan karena kedapatan membawa bong atau alat hisap sabu, usai dugem di Karaoke Jet Plane.
“Sejak informasi itu kita terima kita terus melakukan pemantauan terkait perkembangan kasus ini, jika terbukti maka tidak ada ampun bagi yang bersangkutan, kami akan mengambil tindakan tegas,” ujar Ketua DPP Partai Hanura, Benny Rhamdani kepada wartawan, Rabu (4/9/2019).
Benny mengatakan, tindakan tegas tersebut bukan hanya melakukan Pergantian Antar Waktu (PAW), namun pemecatan sebagai kader partai. Menurutnya, Hanura tidak melakukan kompromi bila kadernya terlibat narkoba hingga korupsi.
“Tindakan tegas itu tidak hanya sekedar yang bersangkutan di PAW, tapi juga tapi juga bisa mengarah pada pemecatan sebagai kader partai. Hanura tidak ada kompromi lah terkait kejahatan korupsi, narkoba, judi kita nggak ada kompromi,” tuturnya,
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Tatan Atmaja ketika dikonfirmasi melalui telepon, siang membenarkan kejadian ini. “Benar ada diamamankan seorang oknum anggota DPRD kota Padang Sidempuan oleh petugas AVSEC bandara KNIA dengan inisial FR yang hendak terbang ke kota Padang Sidempuan, dari koper yang bersangkutan ditemukan 2 unit bong sabu dan saat ini yang bersangkutan telah diboyong ke Ditresnarkoba Polda Sumut untuk dilakukan pemeriksaan sembari menunggu hasil tes urine dari Laboratorium,”ucap Tatan. (Lam)
