MetroXpose.com, Asahan - Kegiatan pencanangan TNI KB Kesehatan Kab. Asahan tahun ini dipusatkan di Balai Avros PTPN III Kebun Sei Dadap, Rabu (31/7/2019). Kegiatan yang mengusung tema “Mencapai cakupan kesehatan semesta kita tingkatkan akses dan kualitas pelayanan KB dan Kesehatan di seluruh NKRI” turut dihadiri oleh Plt. Bupati Asahan, Dandim 0208 Asahan, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sumatera Utara, Forkopimda Asahan, Sekda Asahan, Plt. TP PKK Kab. Asahan, Manager PTPN III Kebun Sei Dadap, Dirut RS. Pamela Sei Dadap, OPD, Camat, Persit KCK 0208 Asahan serta Kepala UPT Puskesmas se-Kab. Asahan.
Dandim 0208 Asahan Letkol Inf. Sri Marantika Beruh dalam sambutannya menyampaikan bahwa program KB Kesehatan yang dilaksanakan kali ini merupakan kerjasama antara BKKBN dengan TNI dalam hal ini Kodim 0208/AS. Kegiatan yang dilaksanakan berupa bakti sosial yang bekerjasama dengan Dinas PPKB PP& PA Kab. Asahan serta RS. Sri Pamela PTPN III Kebun Sei Dadap merupakan salah satu upaya untuk mensosialisasikan program kependudukan, KB dan pembangunan keluarga, dengan harapan laju pertumbuhan penduduk seimbang dengan ketersediaan pangan dan energi.
“Penduduk merupakan aset bangsa, Penduduk sangat menentukan maju mundurnya suatu bangsa, oleh karena itu aspek kuantitas dan kualitas Penduduk merupakan salah satu hal yang mendapat perhatian dari pemerintah,” Ujar Dandim.
“Penduduk merupakan aset bangsa, Penduduk sangat menentukan maju mundurnya suatu bangsa, oleh karena itu aspek kuantitas dan kualitas Penduduk merupakan salah satu hal yang mendapat perhatian dari pemerintah,” Ujar Dandim.
Plt. Bupati Asahan dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Dandim 0208/AS beserta seluruh jajaran yang telah berperan serta dalam percepatan pembangunan di Kab. Asahan. Beliau juga berharap melalui kegiatan ini akan semakin meningkatkan harmonisasi Pemerintah bersama TNI khususnya Kodim 0208/AS dalam meningkatkan kualitas program pengendalian penduduk, KB dan Kesehatan di Kab. Asahan.
“Keberhasilan KB kesehatan dapat diukur dari meningkatnya capaian peserta KB aktif dan menurunnya laju pertumbuhan penduduk serta meningkatnya peserta KB baru kepada pasangan usia subur dalam menjarangkan jarak kelahiran, menurunnya angka kematian ibu melahirkan, meningkatnya kesehatan ibu, bayi dan balita hidup,” ucap Plt. Bupati Asahan(lam)
