MetroXpose.com,Jakarta - Plt Kepala Biro Humas Setjen Kementerian Kominfo Ferdinandus Setu mengatakan, klaim tersebut didasarkan pada fakta bahwa, lokasi perusahaan induk keempat startup itu disebut-sebut berada di Singapura. Sementara mayoritas operasional dan aktivitas bisnisnya berada di Indonesia.
"Jadi, pihak Tokopedia menegaskan perusahaanya berasal dari Indonesia," kata Ferdinandus di Jakarta, Rabu (31/7/2019).
Menurut Ferdinandus, klarifikasi tersebut disampaikan VP Corporate Communications Tokopedia, Nuraini Razak seperti dilansir dari liputan6.com. Meskipun perusahaan milik Indonesia, tapi memang Tokopedia memiliki kantor cabang di Singapura.
"Ada kantor Cabang di Singapura, dijelaskan juga bahwa anak usaha itu bergerak di bidang riset dan pengembangan induk usaha di Indonesia. Jadi kalau klaim seperti itu tidak benar, itu hoaks," ujarnya
Saat ini, Tokopedia saat ini telah terdaftar sebagai PMA (Penanaman Modal Asing), dimana seluruh perizinan dari BPKM sudah didapatkan. "Tokopedia juga berkomitmen untuk terus menjadi perusahaan Indonesia, menaati seluruh peraturan dan ketentuan yang berlaku di Indonesia," imbuhnya.