Metroxpose.com, Medan - Belakangan ini salah satu aplikasi besutan negara Rusia mencuri perhatian dunia dengan peluncuran FaceAPP, ketentuan layanan FaceApp yang dinilai bisa "mengelabui" pengguna soal keamanan data pribadi yang dikumpulkan dan siapa saja yang bisa mengaksesnya.
"Meskipun tim riset dan pengembangan inti berada di Rusia, data pengguna tidak akan ditransfer kesana. Kebanyakan gambar dihapus dari server kami dalam 48 jam setelah diunggah," jelas FaceApp.
"Kami juga tidak menjual atau memberikan data pengguna kepada pihak ketiga," lanjut FaceApp. FaceApp menggunakan server AWS dan Google Cloud untuk penyimpanan data. Popularitasnya melesat karena #AgeChallenge. Sejak 10 Juli lalu, aplikasi ini telah diunduh sebanyak 13 juta kali.
Dilansir dari TechCrunch, Jumat (19/7/2019) FaceApp sendiri telah mengetahui adanya kekhawatiran tersebut dan mengatakan bahwa data pengguna tidak akan dikirim ke Rusia